Adab Berdoa untuk Doa Dikabulkan Allah SWT

KALBAR TERKINI– Memohon kepada Tuhan adalah kebiasaan yang sering kita lakukan setiap hari, namun apakah Anda mengetahui bahwa dalam berdoa juga terdapat tata cara tertentu.

Menurut Ustad Abdul Somad, doa merupakan bentuk permohonan seorang hamba yang merendahkan diri di hadapan Tuhan, dengan mengangkat tangan.

Di balik mengangkat tangan, terdapat rasa percaya diri yang hancur dalam jiwa, serta munculnya seluruh kesadaran akan ketidakmampuan diri, sehingga selalu mempercayakan segala sesuatu hanya kepada-Nya.

Dimulai dengan memohon perlindungan dengan membaca Audzubillah himinasyaitonirrajim.

Kemudian menyebut nama Allah dengan membaca Bismillahirrahmanirrahim. Selanjutnya memuji nama Allah dengan mengucapkan Alhamdulillahi rabbil alamin.

Kemudian mengirim salawat kepada Nabi Muhammad adalah adab dalam berdoa.

Adab memohon doa yang dikabulkan dalam agama Islam meliputi beberapa sikap baik yang dapat menunjukkan ketulusan umat Islam dalam melakukan doa.

Dalam hal ini, tentu Allah menggemari hamba-Nya yang bersikap baik dan tekun dalam berdoa. Allah juga menginginkan hamba-Nya berdoa dengan rendah hati dan suara yang lembut.

Seperti yang diungkapkan-Nya dalam Al-Qur’an, surat Al-A’raf ayat 55, yang berbunyi sebagai berikut:

Ketakwaanlah yang kamu perintahkan dan takutlah kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.

Artinya:

Berdoa kepada Tuhanmu dengan rendah hati dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.

Adab Berdoa Dalam Islam

Berikut adalah adab berdoa kepada Allah SWT sesuai dengan petunjuk Nabi yang perlu diperhatikan.

1. Berdoa sambil memuji Tuhan Yang Maha Esa.

Doa merupakan bentuk permohonan kita kepada Tuhan, sehingga ketika memohon sesuatu kepada Allah, sebaiknya dimulai dengan kalimat-kalimat pujian terhadap-Nya. Misalnya, dimulai dengan ucapan, “Ya Allah, yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang”.

2. Berdoa pada waktu yang penuh keberkahan.

Waktu yang paling efektif untuk berdoa adalah pada hari Arafah, bulan Ramadhan, hari Jumat, sepertiga malam terakhir, serta saat sahur.

3. Berdoa dengan menghadap ke arah kiblat.

Saat melakukan doa, sebaiknya kita menghadap ke arah kiblat dengan mengangkat tangan kedua, lalu mengusap wajah setelah selesai berdoa seperti teladan yang diberikan oleh Nabi Muhammad.

4. Mengurangi kekuatan suara saat berdoa.

Seperti yang terdapat dalam surat Al A’raf ayat 55, Allah mengajarkan kepada hamba-Nya untuk berdoa dengan suara yang lembut atau dengan menyesuaikan volume agar tidak terlalu keras namun juga tidak terlalu pelan.

5. Berdoa dengan penuh keyakinan.

6. Penuh keyakinan.

7. Terus menerus berdoa.

Apabila sebuah doa belum dikabulkan oleh Allah, seorang Muslim sebaiknya terus-menerus mengulangi permohonannya hingga doa tersebut diijabah oleh Allah.