Polisi Minta Tambang Ilegal di Perairan Tembelok dan Keranggan Berhenti

MENTOK, BABEL NEWS –Petugas Polsek Mentok mengunjungi para penambang di Perairan Tembelok dan Keranggan, Mentok, Bangka Barat, pada Sabtu (25/10). Kedatangan rombongan yang dipimpin oleh Kapolsek Mentok, Iptu Rusdi Yunial, bertujuan untuk memberikan himbauan kepada para penambang agar menghentikan kegiatan mereka di area tersebut.

Rusdi Yunial mengakui bahwa imbauan ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari laporan masyarakat terkait aktivitas penambangan ilegal yang masih berlangsung serta penggunaan perahu karet di Tembelok dan perahu selam di Keranggan, Kecamatan Mentok.

“Pada operasi ini, petugas Polsek Mentok menemukan sekitar 80 unit perahu karet yang sedang beraktivitas di Tembelok, serta sekitar 100 unit perahu selam di Keranggan yang sudah berada di lokasi dan siap beroperasi,” kata Rusdi Yunial.

Menurutnya, peringatan keras kepada para penambang ini dilakukan karena aktivitas tersebut ilegal, tidak memiliki izin sah, dan berada di kawasan tangkap nelayan. “Kami mengimbau para penambang untuk segera menghentikan seluruh kegiatan penambangan dan meninggalkan lokasi tersebut. Sampai saat ini, imbauan terus dilakukan karena beberapa penambang masih melanjutkan aktivitasnya,” tegasnya.

Berdasarkan hasil percakapan, diketahui bahwa aktivitas pertambangan dilakukan secara mandiri untuk memenuhi kebutuhan ekonomi sehari-hari, tanpa adanya arahan atau pengaturan dari siapa pun.(v1)