Semarang Keras ! Camat Dicopot Gegara Bikin Konten Nasi Goreng ?

Forum Kota, Semarang –

Baru-baru ini, Pemkot Semarang yang dinakhodai Walikota Hevearita Gunaryanti Rahayu atau biasa disapa dengan sebutan Mbak Ita, mengadakan Lomba Memasak Nasi Goreng  dan diikuti oleh ibu-ibu PKK di seluruh RW yang ada di kota Semarang. Di berbagai perkampungan yang ada di kota Semarang pun, kemudian para ibu-ibu mempersiapkan performanya, baik penampilan kostum maupun hidangan yang disajikan. Namun yang agak menggelitik adalah Yel-yel yang disuarakan, seolah sedang berkampanye, padahal jabatan Walikota Semarang masih cukup lama, yaitu sampai tahun 2026.

Namun terlepas dari event lomba memasak nasi goreng tersebut, Camat Gajah Mungkur yang tergolong masih muda dan dikenal sangat humble dan berkinerja baik, yaitu Ade Bhakti Ariawan, kemudian dimutasi menjadi Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran. Warganet yang memang ditakdirkan ceriwis pun terheran-heran, dan kemudian berceloteh ria di sosial media. Banyak yang menuding mutasi tersebut dikarenakan unggahan konten Mas Camat tentang Nasi Goreng    yang diantaranya menyebutkan “Bosan dengan Nasi Goreng”, dan ada juga mengatakan “Nasi Goreng Bikin Ruwet”, serta konten lainnya yang berkaitan dengan nasi goreng.

Ade Bhakti melalui konten lainnya Selasa 1/8 juga membenarkan, bahwa dirinya telah mendapat  tugas dan jabatan baru, yaitu menjadi Sekretaris Dinas Kebakaran Kota Semarang, dan mulai efektif bertugas pada hari Senin 7//8 mendatang. “hari ini saya sudah dilantik, Ade Bakti bukan camat lagi. Saya ditugaskan di Dinas Pemadam Kebakaran”, ucapnya dalam konten tersebut. Dia juga menjelaskan, bahwa tugas di pemdam kebakaran tidaklah melulu mengurusi kebakaran, tetapi juga memberikan pertolongan apapun pada warga yang membutuhkan, seperti menangkap ular yang muncul di pemukiman warga, melepas cincin yang sukar dilepas, dan sebagainya.

Ade Bhakti Bukan Camat Gajah Mungkur lagi
Ade Bhakti, Bukan Camat Gajah Mungkur lagi

Namun demikian, masih dalam konten tersebut, meskipun sebagai ASN dirinya harus siap ditugaskan di manapun, tetapi ada statement yang membuat netizen makin yakin bahwa mutasi dirinya akibat konten nasi goreng. “Apapun tugasnya, ASN harus siap di mana saja. Siap, siap, siap. Asalkan Bukan Karena Nasi Goreng….”, ujarnya.

Usai pelantikan, Wali Kota Semarang yang disapa Ita tersebut menyampaikan dalam pelantikan ini terdapat banyak rotasi. Namun kata Ita pada wartawan, rotasi dilakukan bukan karena yang sebelumnya tidak cocok namun lebih karena sebagai penyegaran dan penyesuaian atas passion kerja yang dimiliki. Ita menambahkan bahwa rotasi jabatan itu juga dilakukan untuk mengisi kebutuhan jabatan di organisasi perangkat daerah (OPD) yang ditinggalkan pejabat sebelumnya karena banyak yang pensiun. *** @GusBS