Tangani Keluhan Warga, PDAM Malinau Kaltara Bentuk Tim Khusus Quality Control

, MALINAU– Perusahaan Daerah (Perumda) Apa Mening atau PDAM Malinau membentuk tim khusus pengendalian mutu untuk menangani berbagai keluhan pelanggan mengenai kualitas air minum.

Tindakan ini dilakukan untuk memastikan pasokan air tetap stabil dan pelayanan menjadi lebih baik. Kualitas layanan mulai dari pembayaran pelanggan hingga kualitas produk.

Kepala PDAM Malinau, Indra Gunawan menyatakan bahwa kualitas, jumlah, dan kelancaran pasokan air menjadi fokus utama. Tiga hal ini menjadi standar pelayanan perusahaan kepada masyarakat.

Tim pengawas kualitas akan melakukan pemeriksaan berkala untuk mengidentifikasi kemungkinan masalah di lapangan. PDAM bertarget meningkatkan kualitas air secara terus-menerus hingga memenuhi standar aman untuk diminum pada tahun 2045.

Indra menekankan bahwa air yang dihasilkan dan didistribusikan dari instalasi telah melewati proses pengolahan sesuai dengan standar yang berlaku.

Namun, penurunan kualitas sering kali terjadi pada tingkat pelanggan akibat masalah teknis dalam jaringan distribusi.

“Air yang kami keluarkan dari instalasi pasti memiliki kualitas yang baik, namun jika terjadi kebocoran pipa atau gangguan dalam konstruksi, lumpur bisa masuk ke saluran. Itulah yang biasanya menyebabkan air menjadi keruh,” kata Indra, Selasa (14/10/2025).

Menurutnya, kegiatan konstruksi, penggalian, atau pemadaman listrik bisa menyebabkan penurunan tekanan air. Kondisi ini menyebabkan endapan di dalam pipa terangkat dan mengakibatkan air menjadi keruh di rumah pelanggan.

PDAM secara berkala melakukan pengurasan atau pembuangan air di ujung jalur setelah perbaikan pipa. Meskipun demikian, distribusi air yang bercabang ke rumah warga menyebabkan pembersihan tidak selalu optimal.

Tim khusus pengendalian mutu atau Quality Control dibentuk khusus untuk menanggapi secara cepat apabila terjadi keluhan yang serupa.

“Jadi tim ini fokus memastikan kualitas air yang diterima pelanggan benar-benar sama seperti saat keluar dari IPAL. Tim kami dibentuk tahun ini,” katanya.

PDAM terus berupaya memperbaiki diri dan menunjukkan komitmen dalam menjaga kepercayaan masyarakat dengan meningkatkan sistem pelayanan air bersih secara bertahap dan berkelanjutan.

(*)

Penulis: Mohammad Supri